Menara itu begitu indah
Tingginya menjulang ke awan
Hingga tak satupun dapat menggapai
Namun aku terkurung di dalamnya
Pula tak ada jalan keluar
Aku merenung, bertanya, mengapa aku disini
Bagaimana bisa sampai dan sampai kapan
Tetap saja jawabannya nihil
Kalau saja aku tahu alasannya
Mungkin aku tak akan diatas sini
Tapi, hanya duduk beralaskan rumput di halaman
Sambil terus menatap kagum sang menara
No comments:
Post a Comment